Rabu 04 Apr 2018 15:23 WIB

Arab Saudi dan Kuba Sepakat Perangi Terorisme

Saudi dan Kuba juga sepakat meningkatkan kerja sama ekonomi.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Seorang warga membawa bendera Arab Saudi (Ilustrasi)
Foto: REUTERS
Seorang warga membawa bendera Arab Saudi (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, HAVANA -- Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir melakukan pertemuan dengan Presiden Kuba Raul Castro di Havana, Selasa (3/4). Keduanya membahas sejumlah isu, salah satunya tentang penumpasan terorisme serta ekstremisme.

"Kami membahas banyak masalah yang menjadi kepentingan bersama, termasuk urusan regional," kata al-Jubeir seusai melakukan pertemuan dengan Raul Castro, dikutip laman Asharq Al-Awsat.

Menurutnya, Saudi dan Kuba telah sepakat meningkatkan kerja sama untuk memerangi terorisme. "Kerajaan (Saudi) dan Kuba sepakat mengenai beberapa masalah, termasuk memerangi ekstremisme dan terorisme," ujarnya.

Selain bertemu Raul Castro, pada hari sebelumnya, yakni Senin (2/4), al-Jubeir telah melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Kuba Bruno Eduardo Rodriguez Parilla. Setelah itu, ia bertemu Wakil Perdana Menteri Kuba Ricardo Cabrisas.

Pada Mei 2017, Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud mengadakan pembicaraan dengan Cabrisas di Jeddah. Dalam pembicaraan tersebut, keduanya sepakat untuk meningkatkan kerja sama dalam bidang ekonomi.

Saudi diketahui telah memberi pinjaman sebesar 80 juta dolar AS kepada Kuba melalui Saudi Development Fund. Dana itu dimanfaatkan untuk membiayai proyek strategis Kuba.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement