REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pasukan Arab Saudi kembali mencegat rudal yang ditembakkan oleh gerilyawan Syiah Yaman, al-Houthi, ke arah Kota Jazan di perbatasan Arab Saudi.
Laporan Saudi Press Agency menyatakan bahwa rudal tersebut ditembakkan pada pukul 21.30 waktu setempat (13.30 WIB) dari Saada di Yaman ke arah Arab Saudi. Pasukan udara Arab Saudi menghancurkan rudal tersebut, kemudian pecahannya jatuh di daerah permukiman. Namun, tidak ada laporan mengenai adanya korban.
Serangan rudal telah meningkat baru-baru ini. Hal itu menyusul berakhirnya perang pimpinan Arab Saudi melawan milisi di Yaman, dalam perang saudara tiga tahun.
Sementara itu, juru bicara koalisi militer pimpinan Arab Saudi yang memerangi gerilyawan al-Houthi, Kol Turki al-Maliki, mengatakan bahwa koalisi membantu aliran bantuan kemanusiaan ke Yaman yang ditujukan untuk lebih dari 2 juta orang. Ia menyatakan bahwa anggota milisi Syiah tersebut menembakkan 107 rudal. Namun, Angkatan Udara telah membuktikan kemampuan mereka dalam menanggulangi serangan rudal.