Rabu 30 May 2018 11:02 WIB

Rusia Minta Kematian Jurnalis Babchenko Diselidiki

Kemenlu Rusia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan teman Babchenko.

Wartawan Rusia, Arkadiy Babchenko
Foto: The Guardian
Wartawan Rusia, Arkadiy Babchenko

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Kementerian Luar Negeri Rusia pada Selasa (29/5) meminta Pemerintah Ukraina melakukan setiap upaya untuk segera menyelidiki pembunuhan wartawan Rusia Arkadiy Babchenko di ibu kota Ukraina, Kiev. Menurut dia, tingkat kekerasan fisik dan pembunuhan pegawai media di Ukraina terus naik.

"Dan penyelidikan mereka tidak mengarah kepada dihukumnya para penjahat," kata kementerian itu di dalam satu pernyataan, sebagaimana dikutip Xinhua, Rabu (30/5).

Kementerian tersebut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan teman Babchenko. Pada Selasa pagi, anggota Parlemen Ukraina, Anton Geraschchenko, menulis di Facebook bahwa Babchenko, yang bekerja untuk stasiun televisi Ukraina, ATR, ditembak di punggung ketika berada di tangga rumahnya dan meninggal di dalam ambulans saat perjalanan ke rumah sakit.

Kepala polisi Kiev Andiry Kryschenko mengatakan kepada media setempat bahwa kegiatan profesional Babchenko akan diperiksa dalam penyelidikan guna mengetahui motif pembunuhan itu. Babchenko (41 tahun) telah bekerja sebagai koresponden perang untuk Moskovsky Komsomolets dan beberapa media lain yang berpusat di Moskow.

Ia pindah dari Moskow ke Praha, ibu kota Republik Ceko, pada Februari 2017, dengan alasan ancaman yang tak dijelaskan. Pada Agustus 2017, Babchenko pindah ke Kiev.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement