REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Enam anak anggota dari tim sepak bola junior Thailand telah berhasil diselamatkan dari gua banjir di Thailand Utara. Mereka terperangkap di gua itu selama lebih dari dua pekan.
"Saya telah menerima informasi bahwa enam orang telah keluar dari gua itu", ujar seorang anggota senior tim penyelamat, Ahad (8/7).
Sebuah helikopter terlihat menerbangkan beberapa anak laki-laki ke kota terdekat, Chiang Rai. Mereka dibawa dengan ambulans ke rumah sakit.
Saat ini belum ada penjelasan dari pihak berwenang terkait kondisi keenam korban itu. Sebanyak 13 penyelam asing dan lima anggota unit SEAL angkatan laut Thailand akan berusaha membawa anak-anak itu melalui lorong-lorong sempit yang terendam banjir.
"Hari ini adalah Hari-H. Pukul 10 pagi hari ini 13 penyelam asing masuk untuk menyelamatkan anak-anak bersama dengan lima SEAL Angkatan Laut Thailand," kata kepala misi penyelamatan, Narongsak Osottanakorn.
Narongsak mengatakan, anak laki-laki pertama bisa muncul dari gua sekitar pukul sembilan malam waktu setempat. Misi penyelamatan dimulai setelah hujan merendam area Gua Tham Luang di Provinsi Chiang Rai uUtara selama 24 jam terakhir. Ini meningkatkan risiko dalam proses penyelamatan.
Anak-anak itu, yang berusia antara 11 dan 16 tahun, hilang dengan pelatih berusia 25 tahun setelah berlatih sepak bola pada 23 Juni. Mereka berangkat untuk menjelajahi kompleks gua di dekat perbatasan dengan Myanmar.