REPUBLIKA.CO.ID, LILONGWE, MALAWI -- Singa yang diduga telah meloloskan diri dari Taman Nasional Luangwa di Zambia Selatan telah membunuh enam ternak dan melukai tiga orang di Kabupaten Chitipa di perbatasan Malawi Utara. Hal itu dikonfirmasi beberapa pejabat pada Jumat (20/7) setempat.
Juru Bicara Polisi Chitipa Sersan Gladwell Simwaka mengatakan kepada media lokal bahwa penjaga hutan Malawi dan polisi telah meningkatkan perburuan hewan buas tersebut. Harapannya mereka segera berhasil membawa kembali hewan itu atau membunuhnya jika perlu.
"Singa tersebut masih menimbulkan masalah di Chitipa dan pada Kamis, 19 Juli, hewan itu terlihat di Desa Kasisi, tempat singa tersebut melukai tiga orang yang berusaha membunuhnya dengan menggunakan tombak dan kapak," kata Simwaka di dalam satu pernyataan, sebagaimana diberitakan Xinhua --yang dipantau di Jakarta, Sabtu (21/7) siang.
Orang yang cedera segera dibawa ke rumah sakit lokal terdekat dan belakangan dirujuk ke instalasi kesehatan rujukan yang lebih besar di wilayah itu, Mzuzu Central Hospital untuk dirawat. Polisi memperingatkan warga di sekitar daerah tersebut, tempat singa itu terlihat, agar berhati-hati sementara perburuan berlanjut.
Menurut seorang wartawan lokal, warga di daerah tersebut berdiam di dalam rumah dan telah berhenti memberi makan ternak mereka karena takut terhadap singa itu.