Kamis 02 Aug 2018 03:00 WIB

Sekjen PBB akan Hadiri Peringatan Pengeboman Nagasaki

Sekjen PBB dan Perdana Menteri Jepang akan berdikusi soal senjata nuklir.

 Antonio Guterres
Foto: Reuters
Antonio Guterres

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres akan berkunjung ke Jepang Selasa depan untuk bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. Guterres juga akan  menghadiri upacara peringatan ke-73 tahun pengeboman atom di Nagasaki.

Juru bicara PBB Eri Kaneko mengatakan Guterres akan menjadi sekretaris jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa pertama yang menghadiri upacara Nagasaki. Pendahulu Guterres, Ban Ki-moon, hadir pada peringatan serupa di Hiroshima tahun 2010.

"Sekretaris jenderal membawa agenda sangat kuat," kata Kaneko.

Ia menambahkan bahwa Guterres akan berdiskusi dengan para pejabat Nagasaki soal pengalaman dan ide mereka dalam memajukan perlucutan senjata nuklir. "Kita bisa mengharapkan bahwa topik-topik seperti Korea Utara akan muncul" di antara serangkaian masalah yang akan dibicarakan, termasuk perlucutan senjata nuklir," katanya.

Sebelumnya, Guterres mengatakan PBB selalu siap memberikan dukungan bagi perlucutan senjata nuklir di Semenanjung Korea.Setelah bertemu dengan Abe dan Menteri Luar Negeri Jepang Taro Kono pekan depan, Guterres pada hari yang sama akan berangkat menuju Nagasaki untuk melakukan pertemuan dengan para pejabat setempat serta orang-orang yang selamat dari bom atom.

Pada 9 Agustus, Sekjen PBB akan mengunjungi Museum Bom Atom Nagasaki serta Gedung Peringatan Perdamaian Nasional Nagasaki bagi para Korban Bom Atom sebelum mengambil bagian dalam Upacara Perdamaian Nagasaki ke-73. Upacara tersebut akan memberikan penghormatan kepada para korban bom-bom atom, yang dijatuhkan Amerika Serikat di Jepang pada 1945.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement