Rabu 12 Sep 2018 18:56 WIB

Jarum Jahit Ditemukan di Dalam Buah Stroberi Australia

Tiga insiden stroberi terkontaminasi jarum jahit dilaporkan ke polisi.

Red: Nur Aini
Stroberi
Foto: ant
Stroberi

REPUBLIKA.CO.ID,QUEENSLAND -- Kepolisian dan otoritas kesehatan Queensland sedang menyelidiki temuan jarum jahit di dalam buah stroberi yang dibeli dari waralaba retail Australia, Woolworths.

Kepala Kantor Kesehatan Queensland Dr Jeannette Young menyarankan siapa saja yang membeli stroberi sejak awal pekan lalu di Queensland, New South Wales, dan Victoria untuk membuangnya.

"Jika mereka memiliki buah stroberi, akan lebih aman untuk membuangnya," katanya.

"Satu orang warga telah mengonsumsi stroberi yang terkontaminasi dan mereka sedang dinilai saat ini."

Dr Jeannette Young mengatakan, sebanyak tiga insiden telah dilaporkan ke polisi, termasuk satu di Queensland dan dua di Victoria. Dr Young menyatakan, merek yang terkontaminasi disebut Berrylicious dan Berry Obsession dan berasal dari sebuah pertanian di Queensland tenggara.

Seorang pengguna Facebook telah mengunggah peringatan beberapa hari yang lalu tentang satu kotak plastik strawberry merek Berry Obsession. Buah itu dibeli dari Woolworths di Strathpine Center di sebelah utara Brisbane.

Joshua Gane mengatakan, dia sedang mengemudi ke pantai ketika temannya menggigit stroberi dan menelan "setengah jarum jahit".

"Kami kemudian memeriksa stroberi lain dan menemukan jarum jahit lain bersarang di dalam salah satu dari buah stroberi itu," katanya.

"Kami sekarang di UGD karena teman saya kemudian mulai mengalami sakit perut yang parah."

Joshua Gane kemudian mengatakan, mereka menerima panggilan dari manajer toko di Strathpine Center yang menyatakan akan mengumumkan penarikan total semua produk strawberry dalam kontainer plastik mereka.

"Mereka menduga ini adalah sebuah permainan kotor, tetapi tidak yakin apakah insiden ini dilakukan melalui pemasok, Woolworths atau pelanggan," kata posting-an itu.

Penjabat Kepala Inspektur Komando Kriminal Queensland, Terry Lawrence, mengatakan, polisi meyakini kontaminasi itu disengaja.

"Jelas (Sudah dilakukan) untuk melukai seseorang. Polisi telah berbicara dengan orang yang mengoperasikan pertanian dan mereka bersikap kooperatif menjawab pertanyaan polisi," katanya.

Pihak berwenang di tiga negara bagian lain di Australia kini juga sedang menyelidiki siapa pelaku di balik insiden ini.

Simak beritanya dalam bahasa Inggris di sini.

sumber : http://www.abc.net.au/indonesian/2018-09-12/jarum-suntik-dalam-strawberry/10238920
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement