REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA –- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan, tidak akan menutup-nutupi penyelidikan kasus hilangnya wartawan Arab Saudi Jamal Khashoggi. Khashoggi yang hingga kini belum diketahui keberadaannya dilaporkan diduga tewas di gedung konsulat jenderal Arab Saudi di Istanbul.
“Saya mengikuti (masalah hilangnya Khashoggi) dan kami akan memberitahu dunia apa pun hasilnya (dari penyelidikan resmi),” ujar Erdogan kepada awak media pada Ahad (7/10), dilaporkan laman Aljazirah.
Erdogan mengaku sangat menyayangkan Khashoggi hilang tanpa jejak saat berada di Turki. “Itu sangat, sangat menjengkelkan bagi kita bahwa hal ini terjadi di negara kita,” katanya.
Khashoggi merupakan seorang jurnalis Arab Saudi yang menetap di Washington, Amerika Serikat (AS). Ia tinggal di AS karena menyadari memiliki pandangan kritis terhadap kebijakan-kebijakan negaranya.
Selama setahun terakhir, ia kerap mengkritik Saudi terkait perselisihannya dengan Qatar, termasuk belum lama ini dengan Kanada. Khashoggi pun menyorot tajam intervensi militer Saudi di Yaman yang menyebabkan krisis kemanusiaan.
Baca juga, Benarkah Khashoggi Dibunuh di Konsulat Saudi di Turki?
Pada hari dilaporkan ia menghilang, yakni sekitar lima hari lalu, Khashoggi diketahui mendatangi gedung konsulat Saudi di Istanbul. Ia ke sana untuk mengurus dokumen yang berkaitan dengan rencana pernikahannya. Namun setelah memasuki gedung konsulat, Khashoggi tak menampakkan diri kembali.
Dua pejabat kepolisian Turki kemudian menyatakan Khashoggi telah tewas di dalam gedung konsulat Saudi. "Dugaan awal kepolisian Turki adalah Khashoggi telah dibunuh di konsulat jendral Arab Saudi di Istanbul, kami yakin pembunuhan telah direncanakan dan jenazahnya telah dipindahkan dari konsulat," kata salah satu pejabat kepolisian Turki itu.
Namun pernyataan itu segera dibantah oleh seorang pejabat konsulat Saudi di Istanbul. Ia mengecam tudingan tersebut karena dianggap tak berdasar. Pejabat konnsulat Saudi itu pun meragukan bahwa dua pejabat polisi Turki terkait memiliki wewenang untuk mengomentari masalah hilangnya Khashoggi.
Ia menegaskan, Saudi selalu berusaha melindungi warganya di mana pun mereka berada. Otoritas Saudi juga akan terus menyelidiki kasus hilangnya Khashoggi.