REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Intan Indah Syari yang tunangannya meninggal dalam kecelakaan Lion Air JT-610 tetap mengenakan baju pengantin di hari yang direncanakan sebagai hari pernikahan mereka. Intan juga mengenakan cincin kawin yang telah dia siapkan bersama Rio Nanda Pratama.
Foto-foto dalam baju pengantin ini beredar luas di medsos dan media arus utama. Intan ingin memenuhi keinginan terakhir calon suaminya.
Intan dan Rio sama-sama berusia 26 tahun. Mereka berencana menikah Ahad lalu di Pangkal Pinang. Namun pesawat yang membawa Rio dari Jakarta, Lion Air JT-610, jatuh pada 29 Oktober.
Rio seorang dokter, yang pergi ke Jakarta mengikuti seminar selama tiga hari. Pernikahan mereka dijadwalkan berlangsung kurang dari dua minggu lagi setelah kecelakaan itu terjadi.
Sebelum Rio ke Jakarta, pasangan itu mendatangi toko perhiasan pengantin di Pangkal Pinang, memilih busana yang akan mereka kenakan. Saat akan ke Jakarta, katanya, Rio sempat mengatakan: "Jika saya tak kembali sebelum 11 November, tetap pakai gaun yang saya pilihkan."
"Berdandanlah dan cari mawar putih. Lalu, berfoto yang cantik dan kirimkan ke saya," ujar Rio sebagiamana disampaikan Intan.
Menurut ibu Intan, calon menantunya Rio tampak sangat sedih saat Intan melepasnya di bandara. Rio, katanya, berulang kali memeluk Intan seolah-olah tidak rela melepasnya.
Setelah kecelakaan itu, Intan pun menumpahkan kesedihannya di akun Instagramnya, memposting foto-foto mereka selama 13 tahun bersama, sejak di SMP saat mereka berusia 13 tahun.
Dan di tanggal 11 November itu, Intan pun memenuhi permintaan terakhir sang kekasih. Dia pun mendatangi tukang rias dan mengenakan baju pengantin yang dipilihkan almarhum tunangannya. Intan mengambil banyak foto "pernikahan" termasuk saat dia berpose dengan adik perempuan Rio.
Intan Indah Syari dan Rio Nanda Pratama saling kenal di SMP sejak 13 tahun lalu. (Supplied: Instagram/Intan Indah Syari)
"Untukmu kekasihku Rio Nanda Pratama, terimakasih telah memberikanku seorang adik perempuan yang begitu hebat, tegar, pintar, penyayang dan baik hatinya, sama sepertimu," tulis Intan di akun Instagramnya.
"Walaupun kamu tak di sampingku kemarin tapi adikmu setia menemaniku menjalankan permintaan terindah terakhir darimu."
"Aku tau kamu bahagia di sana dalam keabadian yang pasti banyak didambakan semua orang, ketahuilah cinta kami tak akan berkurang sedikitpun untukmu, kami menyayangimu selamanya."
Bersambung ke halaman berikutnya...
Ikuti Whatsapp Channel Republika
