Kamis 29 Nov 2018 19:46 WIB

Twitter Blokir Akun Palsu Putin

Twitter secara resmi telah memblokir akun bernama @putinRF_eng.

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Esthi Maharani
Twitter
Twitter

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Twitter telah memblokir akun yang mengaku sebagai akun resmi berbahasa Inggris Presiden Rusia Vladimir Putin. Platform media sosial tersebut mengatakan secara resmi telah memblokir akun bernama @putinRF_eng.

"Untuk peniruan berdasarkan laporan valid yang kami terima dari pejabat Rusia," ujar Twitter, dalam pernyataan resminya, dikutip BBC.

Akun ini dilaporkan dibuat pada 2012 dan sering menampilkan tautan penampilan publik Putin, serta telah menarik hampir satu juta pengikut. Banyak pengikutnya yang percaya akun itu nyata, dan bahkan telah ditampilkan dalam laporan di berbagai media, termasuk BBC.

Twitter mengatakan, setelah menerima saran dari pejabat Rusia, akun itu dinyatakan telah melanggar kebijakan peniruan identitas. "Akun Twitter yang menggambarkan orang lain dengan cara yang membingungkan atau menipu dapat ditangguhkan secara permanen," kata Twitter.

Sampai saat ini belum jelas siapa yang berada di belakang akun @putinRF_eng. Pejabat Rusia mengkonfirmasi, Rusia hanya memiliki akun resmi Kremlin yang menampilkan kegiatan Putin.

Ini bukan pertama kalinya pengguna Twitter ditipu oleh akun palsu. Awal tahun ini, sebuah akun atas nama investor Amerika, Warren Buffett, berhasil menarik sekitar 2 juta like untuk cicitan yang memberikan saran motivasi bagi kaum muda. Namun tidak adanya centang biru yang menandakan verifikasi akun dan ejaan yang salah pada nama Buffett sebenarnya telah menunjukkan bahwa akun itu palsu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement