REPUBLIKA.CO.ID, GIZA -- Aparat Mesir sedang menginvestigasi kasus foto berpose sensual di Piramida Giza. Foto dan video yang beredar di media sosial ini memicu kemarahan warga Mesir. 

Seperti dilansir the Guardian, Senin (10/12), foto dan video itu diunggah oleh fotografer asal Denmark, Andreas Hvid.

Ia mengunggah perjalanannya bersama seorang wanita saat menaiki piramida.

Ketika sudah sampai di atas Piramida, wanita tersebut mengenakan pakaian yang tak senonoh dengan latar belakang langit Kairo.

Kalangan netizen Mesir menganggap, aksi pasangan Denmark itu melecehkan kebudayaan leluhur Mesir.

"Pria yang mengaku fotografer Denmark ini, tapi tak dapat mematuhi aturan sederhana. Rasa tidak hormat dengan menaiki monumen bersejarah seperti piramida merupakan hal yang menjijikkan," tulisan seorang pengguna di Twitter.

Jaksa sedang menyelidiki apakah foto dan video pasangan yang menaiki piramida setinggi 140 meter itu asli atau bukan. Seorang pejabat menduga, foto itu palsu.

Piramida merupakan salah satu dari tujuh kejaiban dunia. Pasangan itu mengklaim memasuki tempat bersejarah itu sejak akhir November lalu.

Hvid mengatakan kepada tabloid Denmark, Ekstrabladet, ia telah menghubungi seorang wanita di negaranya untuk menenaminya dalam perjalanan tersebut.

Ia mengaku menunggu tempat sampai sepi dan memanjat piramida tersebut selama 25 menit. "Rasa euporia melanda kami saat sampai di atas," ujarnya. Namun ia membantah melakukan hubungan asusila di atas piramida."Kami tidak melakukannya."

Ikuti Whatsapp Channel Republika