REPUBLIKA.CO.ID, DOHA— Kementerian Pertahanan Qatar mendonasikan 68 kendaraan lapis baja kepada pemerintah Somalia.
Kendaraan tersebut akan memperkuat Somalia yang telah berjuang memerangi pemberontakan kelompok bersenjata. Penyerahan kendaraan ini akan dilakukan di Mogadishu, hari ini, Kamis (17/1)
Langkah itu menunjukkan tanda bahwa Doha sedang berupaya meningkatkan pengaruhnya di negara itu, saat peran negara pesaingnya dari kawasan Teluk, Uni Emirat Arab (UEA), berada dalam tekanan.
Somalia, negara Tanduk Afrika yang terletak di jalur perdagangan utama, menolak berpihak dalam sengketa antara Qatar dan sekutu Uni Emirat Arab, Arab Saudi.
Namun, hubungannya dengan Uni Emirat Arab menjadi tegang karena investasi Uni Emirat Arab di wilayah separatis Somaliland. Pada April, Somalia membubarkan program Uni Emirat Arab untuk melatih tentaranya.