Ahad 24 Feb 2019 14:22 WIB

Kendaraan Tambang di Cina Tabrak Terowongan Bawah Tanah

Kecelakaan itu mengakibatkan 21 orang meninggal dan 29 lainnya luka-luka.

Kecelakaan lalulintas (ilustrasi)
Foto: Antara
Kecelakaan lalulintas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kendaraan di areal pertambangan di Daerah Otonomi Mongolia Dalam, Cina, lepas kendali sehingga menyebabkan 21 orang tewas dan 29 lainnya mengalami luka-luka. Pemerintah daerah setempat, menduga kecelakaan tersebut akibat rem kendaraan tidak berfungsi dengan baik.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (23/2) pukul 08.20 waktu setempat (07.20) di tambang timah, seng, dan perak milik Yinman Mining Companny, demikian Pemda Otonomi Mongolia Dalam sebagaimana dikutip media setempat.

Menurut Dinas Kegawatdaruratan Mongolia Dalam, kendaraan tersebut mengangkut 50 pekerja tambang menuju terowongan bawah tanah di areal pertambangan tersebut.

Tiba-tiba kendaraan itu hilang kendali karena rem "blong" dan menabrak dinding terowongan bawah tanah.

Hingga berita ini diturunkan, satu tim mengevakuasi para korban dan tim lainnya melakukan investigasi atas peristiwa tersebut. Beberapa korban yang diangkat dari bawah tanah langsung dilarikan ke rumah sakit, demikian dinas tersebut

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement