Ahad 24 Feb 2019 21:38 WIB

Iran Sukses Luncurkan Rudal daari Kapal Selam

Lebih dari 100 kapal Iran ikut latihan perang bersama.

Kapal Selam Iran
Kapal Selam Iran

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Iran berhasil menguji coba peluru kendali jelajah pada Ahad (24/2). Peluncuran dilakukan dalam latihan perang angkatan laut di dekat Selat Hormuz. Pengujian rudal berlangsung di tengah peningkatan ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat.

Teheran telah mengancam akan menghalangi Selat Hormuz, rute pengapalan minyak utama di mulut Teluk, sebagai balasan atas aksi bermusuhan AS. Paman Sam di bawah Donald Trump telah memblokade ekspor minyak Iran melalui sejumlah sanksi-sanksi.

Baca Juga

Pada Agustus, Washington mengatakan Iran telah menguji coba sebuah rudal anti kapal berjarak pendek di selat itu dalam latihan perang angkatan laut.

Latihan perang diyakini dimaksudkan sebagai peringatan setelah Presiden Donald Trump memutuskan untuk memberlakukan kembali sanksi-sanksi atas Teheran.

 

"Pada hari ketiga ... latihan, satu kapal selam Angkatan Laut Iran kelas Ghadir berhasil meluncurkan peluru kendali jelajah," demikian kantor berita IRNA melaporkan.

Kapal-kapal selam lain milik Iran, Tareq dan Fateh (Penakluk) yang baru dibuat di dalam negeri, memiliki kemampuan anti-kapal yang sama.

Lebih 100 kapal turut serta dalam latihan perang selama tiga hari di satu kawasan luas yang terbentang dari Selat Hormuz ke Samudera India, media negara itu melaporkan.

Perluasan program rudal Iran, khususnya rudal balistiknya, membuat cemas AS dan negara-negara Eropa. Teheran menyatakan program itu memiliki kemampuan pencegah dan defensif.

Trump Mei tahun lalu mundur dari perjanjian internasional mengenai program nuklir Iran dan memberlakukan kembali sejumlah sanksi atas Teheran.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement