REPUBLIKA.CO.ID, KHARTOUM -- Sebanyak 1.106 paket alat tulis sekolah diberikan kepada anak-anak yatim dan pelajar dari keluarga kurang mampu di Perkampungan Salamah, Sudan. Bantuan dari Biro Sosial Keagamaan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Sudan dalam acara bakti sosial yang digelar 6-7 Maret 2019 itu, juga berikan kepada enam sekolah di sekitar perkampungan yang jaraknya sekitar 10 kilometer dari pusat Kota Khartoum.
Bakti sosial bertajuk "Berbagi 1.000 alat tulis untuk anak-anak Sudan' itu digelar untuk memperingati Hari Jadi PPI Sudan ke-37. PPI Sudan menggandeng Yayasan Sosial Darbus Salam dan donasi yang terkumpul selama sekitar tiga bulan diperoleh dari para donatur serta beberapa sponsor.
Muhammad Ruhiyat Haririe, Ketua PPI Sudan mejelaskan, program berbagi 1.000 paket alat tulis ini merupakan salah satu program unggulan PPI Sudan. Tujuannya untuk menanamkan jiwa berbagi terhadap sesama, serta melatih dan menumbuhkan kepekaan terhadap keadaan sosial di sekitar.
"Semoga semangat berbagi dan menebar manfaat dapat terus tumbuh dalam hati kita semua dan diwujudkan dalam perbuatan nyata. Selamat berbagi, semangat mengabdi, menebar kebaikan, menebar semangat kebahagiaan!" ujar Ruhiyat dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Selasa (12/3).
PPI Sudan memberikan 1.106 paket alat tulis sekolah kepada anak yatim dan anak dari keluarga tak mampu di Perkampungan Salamah, Sudan.
Dibantu Wakil Ketua PPI Sudan, Faisal Syawie, Ruhiyat menyerahkan langsung alat tulis yang layak kepada anak-anak Sudan. Kondisi perkampungan dan sekolah-sekolah yang kurang layak, kata dia, membuat tim bakti sosial semakin bersemangat untuk memberikan bantuan terbaik bagi anak-anak di Sudan yang membutuhkan pendidikan yang layak dan fasilitas yang memadai.
Selain itu, semangat anak-anak Sudan dalam menuntut ilmu, menjadikan para panitia antusias mengikuti kegiatan penyaluran bantuan sosial ini. “Alhamdulillah berkat bantuan dari semua pihak program ini dapat terealisasi dalam waktu yang tidak begitu banyak," ujar Ruhiyat.
Muhammad Ruhiyat Haririe, Ketua PPI Sudan memberikan 1.106 paket alat tulis sekolah kepada anak yatim dan anak dari keluarga tak mampu di Perkampungan Salamah, Sudan.
Kegiatan ini mendapatkan tanggapan yang sangat positif dari para tokoh masyarakat, terutama para guru di sekolah-sekolah tersebut yang mengeluhkan minimnya fasilitas penunjang pembelajaran yang dapat diberikan kepada para siswa di sekolah. Ruhiyat berkata, para siswa terlihat bahagia menerima bantuan.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berkontribusi dan berdonasi dalam program berbagi ini sehingga target dari program ini dapat terwujud sebelum periode kepengurusan berakhir," ucap dia.