REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Menteri Keuangan Prancis Bruno Le Maire menilai Inggris sedang mengarah pada kemungkinan keluar dari Uni Eropa tanpa ada kesepakatan soal persyaratan pemisahan setelah parlemen Inggris kembali menolak untuk menyetujui kesepakatan.
Para anggota parlemen Inggris pada Senin (1/4) tidak berhasil menghindarkan kekacauan seputar pemisahan Inggris dari Uni Eropa. Keadaan itu membuat arah masa depan pemisahan Inggris dari kelompok negara-negara Eropa itu terperosok ke dalam keraguan.
"Rakyat Inggris telah menentukan pilihan untuk meninggalkan Uni Eropa, terserah mereka untuk mencari cara agar mencapai kesepakatan. Karena mereka tidak dapat mencapai kesepakatan, kita mengarah pada Brexit yang tanpa persetujuan," kata Le Maire kepada para wartawan setelah memperkenalkan buku barunya soal Eropa.