REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Kebakaran hutan Korea Selatan menewaskan satu orang dan memaksa 4.000 orang pergi dari rumah mereka. Kantor berita Korsel Yonhap melaporkan pada Jumat (5/4) kebakaran terjadi di sebelah timur Provinsi Gangwon pada Kamis malam waktu setempat.
Kebakaran itu menyebar sampai ke kota liburan Sokcho, membakar sekitar 385 hektare lahan dan 310 rumah. Mengutip sumber pemerintah, Yonhap melaporkan beberapa pabrik dan gedung juga ikut terbakar.
Sekitar 4230 warga sudah dievakuasi ke gymnasium dan sekolah. Sebanyak 52 sekolah ditutup pada Jumat ini.
Presiden Korsel Moon Jae-in sudah memerintahkan untuk menggunakan semua sumber untuk memadamkan api. Hal itu diungkapkan Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan Korsel dalam pernyataan mereka.
Yonhap memberitakan Pemerintah Korsel mengerahkan sebanyak 45 helikopter, 77 mobil pemadam kebakaran, dan 13 ribu personel untuk memadamkan kebakaran tersebut. Mereka disebar ke seluruh lokasi kebakaran.