REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Negosiator utama untuk China dan Amerika Serikat akan bertemu di Shanghai pada Selasa (30/7) selama dua hari dalam putaran pembicaraan perdagangan berikutnya. Hal ini akan menandai pertemuan tatap muka pertama antara AS dan tim perdagangan China sejak Presiden Donald Trump dan Xi Jinping sepakat pada pertemuan puncak G20 di Jepang.
Pertemuan untuk menghidupkan kembali perundingan guna mengakhiri perang dagang antara kedua negara yang sudah terjadi selama setahun. China telah sepakat untuk melakukan pembelian barang pertanian AS yang tidak ditentukan, menurut Gedung Putih.
Waktu putaran pembicaraan berikutnya datang setelah pejabat China memberi tahu importir swasta pada Jumat lalu tentang rencana untuk meningkatkan pembelian kedelai. "Beberapa perusahaan China bersedia untuk terus membeli beberapa barang pertanian AS, dan mereka telah meminta harga dari pemasok AS dan akan segera menandatangani kontrak komersial," kata Juru bicara Kementerian Perdagangan China, Gao Feng pada konferensi pers, Kamis (27/7).
"Pembelian akan diputuskan oleh perusahaan sendiri berdasarkan aturan berbasis pasar," kata Gao menambahkan.
Dia menambahkan bahwa memulai kembali perundingan perdagangan tidak berdampak langsung pada pembelian produk pertanian AS.