REPUBLIKA.CO.ID, PARIS — Ahli paleontologi telah menemukan tulang dinosaurus yang diperkirakan telah berumur 140 juta tahun di Prancis. Tak hanya itu, tulang dinosaurus ini diperkirakan sebagai terbesar yang pernah ada, dengan panjang 6,5 kaki dan berat mencapai 1.100 pound.
Tulang yang diyakini sebagai bagian paha dinosaurus besar itu ditemukan tepatnya di Charente, salah satu area di Prancis yang juga telah berusia 140 juta tahun. Di masa lalu, area ini juga menjadi harta karun bagi para peneliti.
“Ini adalah sebuah penemuan besar. Saya sangat kagum dengan kondisi pelestarian tulang (dinosaurus) itu. Ini adalah hewan yang beratnya mungkin 40 hingga 50 ton,” ujar Ronan Allain, ahli paleontologi di National History Museum of Paris, dilansir Fox News, Sabtu (27/7).
Lebih dari 7.500 fosil telah ditemukan di Charente sejak 2010. Termasuk diantaranya berasal dari 40 spesies berbeda. Namun, tidak begitu jelas apakah diantaranya terdapat sauropoda, tetapi kelompok tersebut termasuk brachiosaurus dan brontosaurus, yang terkenal dalam film tentang dinosaurus yang mendunia ‘Jurassic Park’.
Allain mengatakan merupakan kesempatan yang sangat langka untuk menemukan fosil dinosaurus sebesar itu. Biasanya, fosil dari hewan purbalaka itu ditemukan dalam keadaan hancur dan pecah menjadi fragmen.
“Tulang paha ini sangat besar dan dalam kondisi konservasi yang luar biasa,” ujar kurator Museum Angouleme, Jean-Francois Tournepiche kepada The Local.
Penemuan tulang dinosaurus yang disebut sebagai Sauropoda femur raksasa itu bukanlah satu-satunya penemuan yang menjadi berita utama pekan ini. Di North Dakota, Amerika Serikat (AS), seorang mahasiswa California dilaporkan menemukan fosil tengkorak Triceratops yang berusia 65 juta tahun di antara fosil-fosil tanaman dari masa Cretaceous.
USA Today melaporkan bahwa tengkorak itu ditemukan dalam formasi Hell's Creek, yang membentang di Montana, North Dakota, South Dakota, dan Wyoming.