REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- India merupakan rumah bagi sekitar 70 persen populasi harimau yang hidup di alam liar secara global. Dalam laporan terbaru yang dirilis pada Senin (29/7) lalu, hewan berkaki empat tersebut di negara Asia Selatan ini mengalami peningkatan 33 persen.
Dengan adanya kenaikan ini, jumlah populasi harimau yang hidup di alam liar di India dilaporkan mencapai 2.967 ekor pada 2018. Harimau tersebar di sejumlah wilayah di negara tersebut, salah satunya di negara bagian Madhya Pradesh yang tercatat memiliki 526 harimau di derah tersebut.
Kemudian, 524 harimau berada di wilayah Karnataka, selatan India dan 442 di negara bagian Uttarakhand. Selain itu, ada beberapa wilayah negara bagian India yang tercatat memiliki populasi harimau dalam jumlah besar, yaitu Maharashtra, Tamil Nadu, Kerala, Assam, dan Uttar Pradesh.
Setiap empat tahun, Pemerintah India melakukan survei terhadap populasi harimau di negara itu. Sebelumnya, perkiraan jumlah harimau pada 2014 tercatat adalah 2.226 ekor.
“Ini diyakini sebagai survei satwa liar terbesar di dunia, dalam hal cakupan, intensitas pengambilan sampel dan kuantum perangkap kamera," kata sebuah pernyataan pemerintah India dilansir Xinhua, Rabu (31/7).
Banyak ancaman terhadap keberlangsungan harimau sebagai salah satu satwa liar yang dilindungi di India. Secara khusus ancaman itu adalah danya perburuan liar yang didorong oleh perdagangan internasional ilegal kulit dan bagian tubuh hewan tersebut. Setidaknya 384 harimau tewas di tangan pemburu diantara 2008 hingga 2018.