REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Kementerian Dalam Negeri Mesir, Kamis (8/8), menyatakan berhasil mengantongi identitas dalang di balik pengeboman di depan rumah sakit kanker di Kairo pekan ini. Serangan tersebut yang menewaskan sedikitnya 20 orang dan melukai puluhan orang lainnya.
Kementerian mengatakan pasukan keamanan membunuh 17 terduga milisi pada Kamis pagi saat menggerebek persembunyian mereka di tiga lokasi terpisah di Helwan, Kairo, dan Provinsi Fayoum, di selatan Kairo. Kementerian menyebutkan pelaku merupakan anggota kelompok milisi Hasm.
Buronan itu bernama Abdel Rahman Khaled Mahmoud Abdeldan berusia 24 tahun. "Ini dikonfirmasi menyusul tes DNA dari jasad yang ditemukan di lokasi kejadian dan berdasarkan perbandingan dengan (DNA) anggota keluarganya," menurut pernyataan Kementerian soal identitas Abdel.
Pada Senin (5/8), sebuah mobil yang sarat bahan peledak melawan arus lalu lintas dan meledak di depan rumah sakit. Pernyataan Kementerian menyebutkan milisi yang diincar pada Kamis merupakan anggota jaringan kelompok teroris Hasm.