Selasa 13 Aug 2019 21:28 WIB

Aman Palestin-Indonesia Bagikan Daging Kurban di Libanon

Daging kurban itu diterima oleh para pengungsi Suriah.

Direktur Aman Palestin-Indonesia, Ustaz Miftahuddin Kamil MA memimpin langsung pembagian daging kurban kepada para pengungsi Suriah di Libanon.
Foto: Dok Aman Palestin-Indonesia
Direktur Aman Palestin-Indonesia, Ustaz Miftahuddin Kamil MA memimpin langsung pembagian daging kurban kepada para pengungsi Suriah di Libanon.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Tahun ini, Aman Palestin-Indonesia berkesempatan membagikan langsung hewan kurban rakyat Indonesia yang dititipkan melalui Aman Palestin-Indonesia di kemah-kemah pengungsian rakyat Suriah di Libanon. Ustaz Miftahuddin Kamil MA  selaku direktur Aman Palestin-Indonesia bertolak ke Libanon pada 10 Agustus 2019 dan misi akan berakhir pada 15 Agustus 2019. 

“Seperti telah diberitakan bahwa setiap tahun Aman Palestin Indonesia membuka peluang bagi rakyat Indonesia untuk berkurban di Palestina dan Suriah dalam program Kurban di Bumi Para Nabi," kata Ustaz Miftahuddin Kamil melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (12/8).

Ia menyebutkan, agenda misi pembagian hewan kurban Aman Palestin-Indonesia di Libanon mencakup Masjid Yasamin (10/8); Kemah U'bur, Aarsal, Lubnan (11/8); dan Kemah As Salam', Aarsal, Lubnan (11/8).

Ustaz Miftahuddin beserta tim misi yang lain melantunkan takbir, tahlil, dan tahmid di Masjid Yasamin yang berada di kemah pengungsi Suriah di Libanon. Masjid Yasamin merupakan salah satu masjid yang telah direnovasi oleh Aman Palestin-Indonesia pada program “Bantuan Musim Dingin” Januari 2019 lalu.

photo
Para pengungsi Suriah di Libanon menerima daging kurban dari masyarakat Indonesia yang diserahkan oleh Aman Palestin-Indonesia.

Tim misi kemanusiaan Aman Palestin-Indonesia membagikan daging kurban kepada pengungsi Suriah yang berada di kawasan Aarsal, Libanon atau lebih tepatnya di Kemah U'bur. “Sebanyak lima  ekor sapi dan 40 ekor kambing titipan dari rakyat Indonesia disembelih dan dagingnya dibagikan kepada para pengungsi,” ujarnya.

Ia menambahkan, sebanyak 63 kepala keluarga menerima pembagian daging kurban atau sekitar 315 orang yang menerima manfaat daging kurban dari rakyat Indonesia.  

Aman Palestin-Indonesia juga membagikan daging kurban kepada pengungsi Suriah yang berada di Kemah As Salam, Aarsal, Lubnan. Sebanyak 39 kepala keluarga menerima pembagian daging kurban ini atau sebanyak 195 orang yang merasakan manfaat kurban dari rakyat Indonesia. 

Miftahuddin mengemukakan, misi pembagian daging kurban masih akan berlanjut dan Aman Palestin-Indonesia mengucapkan terima kasih kepada semua donatur yang telah berpartisipasi dalam program Kurban di Bumi Para Nabi (Palestina & Suriah) 2019. “Teruslah menyumbang melalui Aman Palestin-Indonesia,” harapnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement