Kamis 08 Aug 2019 15:06 WIB

Setelah Penembakan, AS Diguncang Penikaman Massal

Seorang pria menikam dan merampok korban secara acak, empat orang meninggal.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Bendera Amerika Serikat
Bendera Amerika Serikat

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Seorang pria melakukan penikaman dan perampokan di Kalifornia Selatan, yang menewaskan empat orang serta melukai dua lainnya. Seorang pria yang berusia 33 tahun ditahan setelah keluar dari 7-Eleven di Santa Ana, sebelah tenggara Los Angeles.

Ketika ditangkap, polisi menemukan sebilah pisau dan pistol yang dibawa oleh pria tersebut. Dalam konferensi pers, Kepolisian Garden Grove, Carl Whitney mengatakan, penikaman dan perampokan itu dilakukan secara acak. 

Baca Juga

"Kami tahu orang ini penuh amarah dan dia melukai banyak orang malam ini," ujar Whitney.  

Whitney mengatakan, pelaku melakukan perampokan dan penikaman di dua tempat yakni Garden Grove dan Santa Ana yang letaknya berdekatan. Aksi pelaku tersebut berlangsung selama dua jam. Whitney menambahkan, tersangka dan semua korban adalah warga Hispanik. Dua orang yang terluka kondisinya stabil dan diperkirakan selamat. 

Whitney mengatakan, detektif sedang menginterogasi pelaku dan mengumpulkan bukti-bukti dari tempat kejadian perkara. Aksi kejahatan pelaku diketahui terekam oleh sejumlah kamera pengintai atau CCTV. 

"Kami memiliki video yang menunjukkan dia menyerang orang-orang ini dan melakukan pembunuhan," kata Whitney.

Menurut Whitney, pria tersebut tinggal di sebuah apartemen di Garden Grove. Dia menikam dua pria di apartemennya. Seorang lelaki meninggal di dalam apartemen, serta seorang lainnya ditemukan terluka di balkon dan meninggal dunia di rumah sakit. 

Selain itu, pria tersebut juga merampok sebuah toko roti. Pemilik toko yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan kepada KCAL-TV, dia melihat seorang pria masuk ke tokonya dan langsung membobol kasir.

"Dia menunjukkan pistol dan mengambil semua uang kemudian melarikan diri," ujar pemilik toko roti itu. 

Selain itu, pelaku juga merampok kantor asuransi dan menikam seorang karyawan wanita berusia 54 tahun. Karyawan itu ditikam beberapa kali dan diperkirakan selamat. Whitney mengatakan, pelaku menggunakan pisau parang untuk menikam korban-korbannya. 

Pria itu kemudian melarikan diri dengan membawa uang tunai, dan masih sempat merampok bisnis cek-tunai yang terletak di samping kantor asuransi. Whitney mengatakan, sekitar pukul 18.00 pelaku pergi ke pom bensin Chevron dan menikam petugas pom bensin tanpa alasan. 

Detektif yang menyamar kemudian melacak kendaraan pelaku yakni Mercedes berwarna perak yang terparkir di 7-Eleven di Santa Ana. Dalam waktu satu menit, pria itu keluar toko sambil membawa pisau besar dan senjata yang dia ambil dari penjaga keamanan setelah menikamnya.

Polisi memerintahkan pelaku untuk menjatuhkan senjatanya, kemudian dilakukan penangkapan. Polisi kemudian mengatahui bahwa pelaku menikam secara fatal seorang karyawan restoran Subway selama melakukan perampokan. Penikaman dan perampokan tersebut terjadi hanya beberapa hari setelah penembakan massal di Texas dan Ohio yang menewaskan 31 orang. 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement