REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sedikitnya dua orang meninggal dunia akibat banjir di Riviera, Prancis pada Ahad (1/12) waktu setempat. Selain itu, tiga anggota tim penyelamat turut meninggal ketika hujan deras dan badai petir membuat helikopter penyelematan jatuh.
Sebuah helikopter penyelamat jatuh di Prancis selatan yang dilanda banjir yang menewaskan tiga pekerja darurat itu. Status siaga diputuskan dalam kekacauan akibat banjir.
"Tiga penyelamat tewas dalam kecelakaan helikopter dalam misi semalam di dekat kota Prancis selatan Marseille," ujar Kementerian Dalam Negeri Prancis seperti dikutip Deutsche Welle, Senin (2/12). Para kru telah melakukan penerbangan untuk melihat dan dalam penyelamatan di wilayah Var ketika helikopter EC145 mereka kehilangan kontak radio.
Helikopter dan tiga penumpang di dalamnya ditemukan pada pukul 01.30 waktu setempat di dekat kota Rove. "Investigasi akan menentukan keadaan pasti dari tragedi ini," ujar pernyataan Kementerian Dalam Negeri Prancis.
Pertahanan Sipil negara juga mengatakan seorang pilot, seorang insinyur, dan seorang petugas pemadam kebakaran berada di dalam helikopter. Menteri Dalam Negeri Christophe Castaner menyatakan bela sungkawa kepada keluarga dan rekan-rekan pekerja penyelamat atas tragedi ini.
Hujan deras telah melanda bagian tenggara Prancis, tempat Var dan kawasan Alpes-Maritimes yang berdekatan waspada terhadap banjir. Pihak berwenang mengatakan setidaknya dua orang tewas setelah tersapu oleh banjir di French Riviera. Badai di wilayah Var lebih dari sepekan yang lalu menewaskan enam orang dan menyebabkan gangguan pada layanan kereta api dan lalu lintas jalan.