Senin 02 Dec 2019 20:14 WIB

Cina Bantah Tuduhan Penyiksaan Terhadap Yang Hengjun

Kemenlu Cina tegaskan penulis Australia Yang Hengjun yang ditahan kondisinya baik

Rep: Lintar Satria/ Red: Christiyaningsih
Kemenlu China tegaskan penulis Australia Yang Hengjun yang ditahan kondisinya baik.
Foto: Pixabay
Kemenlu China tegaskan penulis Australia Yang Hengjun yang ditahan kondisinya baik.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Kementerian Luar Negeri Cina menegaskan penulis Australia Yang Hengjun yang mereka tahan berada dalam kondisi baik. Pada Senin (2/12) Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chungying mengatakan tidak ada penyiksaan seperti yang dituduhkan pemerintah Australia.

Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne mengatakan konsulat Australia melaporkan Yang mengalami kondisi penahanan yang 'tidak bisa diterima'. Payne mengatakan penulis kelahiran China itu ditempatkan di ruang isolasi, diinterogasi setiap hari, dan terkadang dirantai.

Baca Juga

Yang sudah ditahan di Beijing sejak Januari lalu. Pemerintah China menuduhnya melakukan spionase. Yang dan pemerintah Australia membantah keras tuduhan tersebut.

Australia sudah melobi pihak berwenang China untuk segera membebaskannya. Tapi BBC melaporkan Kementerian Luar Negeri China meminta Australia tidak mengintervensi kasus ini dan menghormati 'kedaulatan peradilan' mereka.

Payne mengatakan ia 'sangat prihatin' dengan kondisi Yang. Ia sudah ditahan selama 11 bulan dan keluarganya tidak menerima satu surat pun darinya.

Yang seorang mantan diplomat China. Ia diizinkan untuk pulang satu kali setiap bulannya. Para pendukungnya mengatakan kesehatan Yang semakin menurun selama beberapa bulan terakhir. China resmi menahannya pada Agustus lalu.

Yang kini berprofesi sebagai seorang penulis dan akademisi. Ia ditahan ketika mengunjungi China bersama istrinya Yuan Ruijuan dan anaknya.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement