Kamis 19 Dec 2019 01:10 WIB

Semakin Banyak Pesta Durian di Australia di Bulan Desember

Perkebunan durian terbesar di Australia terletak di dekat Darwin.

Rep: Matt Brann/ Red:
.
.

Bulan Desember menjelang akhir tahun banyak acara dibuat di Australia, untuk merayakan Natal atau Tahun Baru, atau perayaan akhir tahun di kantor. Namun yang sekarang seiring dengan semakin banyaknya warga Asia di Australia dan musim duren, pesta durian pun mulai banyak digelar.

Salah seorang yang melakukannya adalah Zona Tan-Sheppard dari perusahaan buah The Thorny Fruit Company yang membuat pesta durian di Sydney setelah dia melihat hal yang sama di tempat lain.

Baca Juga

"Di Malaysia, banyak sekali mereka yang tergila makan durian, dan saya tahu di Melbourne juga mulai banyak dilakukan penjualan dan pesta durian, jadi saya memutuskan untuk melakukannya," kata Zona kepada ABC Rural.

"Saya mulai melakukan pencarian informasi di internet dan meneukan kebanyakan pesta durian adalah dengan durian yang sudah disediakan."

"Peserta harus membayar Rp 850 ribu dan boleh makan durian sebanyak mungkin, hal yang kedengarannya aneh, karena siapa sih akan mau makan durian sebanyak itu." katanya lagi.

 

Dalam pesta makan durian pertama kali yang diselenggarakan Zona Tan-Sheppard di Paddy Market Sydney, lebih dari 100 orang datang dan harus antri lebih dari satu jam untuk mencoba berbagai jenis durian yang disajikan.

"Durian adalah salah satu buah-buahan, dimana kalau suka orang benar-benar suka, atau kalau tidak, pasti membencinya."

"Bagi warga Asia Tenggara yang sudah tinggal selama bertahun-tahun di Australia, mereka mungkin sudah lama tidak makan durian, dan ketika makan durian, mereka seperti teringat lagi dengan kampung halaman dulu."

Bagi mereka yang tidak terbiasa dengan bau durian yang menyengat, bau buah ini kadang dikira seperti bau gas yang bocor.

Di banyak hotel di Asia, durian sudah dilarang dibawa masuk karena akan mengganggu tamu lain.

Musim panen durian di Northern Territory

Selama ini warga keturunan Asia yang suka durian tidak bisa mendapatkan buah durian segar yang dibawa dari luar negeri. Ini disebabkan karena menurut aturan di Australia, durian yang diimpor hanya bisa dibawa masuk dalam bentuk durian beku.

Oleh karena itu, durian segar hanya bisa didapat dari beberapa perkebunan durian berada di negara bagian Northern Territory, kawasan tropis yang suhu udaranya sama dengan Asia Tenggara.

Perkebunan durian terbesar di Australia terletak di dekat Darwin, dan baru-baru ini mendapat pengakuan internasional, dengan salah satu jenisnya HEW1 yang dijuluki Raja Kanguru (Kangaroo King).

 

Musim panen durian untuk tahun ini di Northern Territory sudah dipetik dan buahnya sekarang sudah dikirim ke pasar di Sydney dan Melbourne. Namun panen tahun ini tidak akan sebanyak tahun-tahun sebelumnya.

Salah satu pemilik perkebunan durian Han Shiong Siah mengatakan suhu tahun ini tidaklah ideal bagi durian. "Kami mengalami musim kering yang panjang, dimana suhunya juga dingin." katanya.

"Pohon durian kami mengalami kesulitan di musim dingin bulan Juni dan Juli, dengan suhu di bawah 5 derajar Celcius di perkebunan kami." katanya lagi.

"Walau akhirnya pohon-pohon durian bertahan hidup, namun produksi bunga dan buahnya menurun."

Siah mengatakan permintaan akan buah durian semakin meningkat di Australia selama beberapa tahun terakhir. "Begitu banyak permitnaan dan kami mendapat banyak pertanyaan dari orang-orang, dan banyak orang ingin mencoba durian Darwin." kata Siah.

"Kami tidak kesulitan menjualnya, hal yang tentu bagus namun yang juga penting kami bisa menghasilkan sebanyak permintaan yang ada."

Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement