REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penulis yang juga mantan suami putri Norwegia Martha Louise, Ari Behn, meninggal di usianya ke-47 tahun. Behn mengembuskan napas terakhirnya tepat di Hari Natal, Rabu (25/12), dengan melakukan bunuh diri.
"Dengan sangat sedih, saya atas nama kerabat terdekat Ari Behn harus mengumumkan bahwa ia mengambil nyawanya sendiri pada hari ini (25 Desember 2019)," kata manajer Behn, Geir Hakonsund melalui email kepada AFP, dilansir dari ABS-CBN, Kamis (26/12).
Behn menerbitkan buku pertamanya pada tahun 1999, kumpulan cerita pendek yang diterjemahkan juga ke dalam bahasa Inggris berjudul “Sad as Hell”. Nama Behn kian dikenal ketika ia menikahi putri dari kerajaan Norwegia, Maertha Louise pada tahun 2002.
Dari pernikahannya itu, Behn dan sang Puteri kemudian menulis sebuah buku dengan judul “From Heart to Heart”. Pasangan fenomenal ini dikarunia tiga anak perempuan, hingga akhirnya pada Agustus 2016 mereka bercerai.
Kawan-kawan, tokoh masyarakat, pejabat juga keluarga kerajaan menyatakan belasungkawa mereka atas meninggalnya Behn. "Behn adalah bagian penting dari keluarga kami selama bertahun-tahun, dan kami membawa kenangan hangat dan baik tentang dia," kata Rumah Kerajaan Norwegia dalam sebuah pernyataan.
Behn juga menulis beberapa novel dan drama. Pada 2018, ia menerbitkan buku terakhirnya, Inferno, di mana ia merinci perjuangannya dalam menghadapi masalah kesehatan mental.