Jumat 03 Jan 2020 17:45 WIB

Pesawat Angakatan Udara Sri Lanka Jatuh, Empat Tewas

Pesawat Angkatan Udara Sri Lanka membawa empat orang jatuh di daerah berbukit

Rep: Fergi Nadira/ Red: Christiyaningsih
Pesawat Angkatan Udara Sri Lanka membawa empat orang jatuh di daerah berbukit. Ilustrasi.
Foto: EPA/Jagadeesh
Pesawat Angkatan Udara Sri Lanka membawa empat orang jatuh di daerah berbukit. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, KOLOMBO -- Setidaknya empat orang, termasuk dua pilot Angkatan Udara Sri Lanka, tewas dalam kecelakaan pesawat di Provinsi Uva, Jumat (3/1). Pesawat yang membawa empat orang itu jatuh di daerah berbukit.

Dilansir Anadolu Agency, dua pengamat dan dua pilot berada di dalam pesawat Y-12 saat pesawat itu jatuh dini hari di daerah berbukit di kota Haputale, sekitar 200 kilometer dari Kolombo. Menurut seorang pejabat Angkatan Udara Sri Lanka, pesawat itu tengah melakukan misi pengamatan pada saat kecelakaan terjadi.

Baca Juga

Penyebab kecelakaan masih belum diidentifikasi. Namun angkatan udara juga telah menunjuk tim khusus untuk melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.

Kapten Juru Bicara Angkatan Udara Sri Lanka Gihan Seneviratne mengonfirmasi bahwa pesawat yang jatuh di Haputale adalah salah satu dari pesawat Y-12 bersayap tetap dengan empat orang di dalamnya.

"Pesawat jatuh saat terbang dari pangkalan angkatan Udara Weerawila dalam misi pengintaian," ujar Gihan dikutip Colombo Page, Jumat (3/1).

Seorang wanita yang terkena dampak kecelakaan pesawat di daratan telah dirawat di Rumah Sakit Haputale. Kecelakaan ini merupakan kecelakaaan udara terburuk di Sri Lanka sejak sebuah pesawat angkut militer pada 2014 kecelakaan dan menelan jiwa dari lima awak pesawat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement