REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Putra mahkota Britania Raya, Pangeran Charles, akan memperingati 75 tahun pembebasan orang-orang Yahudi dari kamp konsentrasi Auschwitz. Ia pun akan menjadi anggota kerajaan Inggris senior pertama yang hendak mengunjungi wilayah Palestina pada akhir bulan ini.
Pihak kantor putra Ratu Elizabeth II yang bergelar Pangeran Wales itu mengonfirmasi pada Senin (6/1) bahwa Charles dijadwalkan menghadiri Forum Holokaus Dunia pada 23 Januari mendatang di Yerusalem. Kehadirannya sebagai penghormatan kepada para korban Holokaus.
Pada masa Perang Dunia II, kamp konsentrasi Auschwitz-Birkenau di Polandia Selatan merupakan kamp kematian terbesar milik Nazi. Kamp tersebut digunakan untuk melakukan genosida terhadap orang-orang Yahudi.
Dari Yerusalem, Charles juga dijadwalkan untuk melakukan kunjungan ke wilayah Palestina lainnya. Sebelumnya, anak dan menantu Charles, Pangeran William dan Kate Middleton, menjadi anggota kerajaan pertama yang mengunjungi wilayah itu secara resmi pada 2018 lalu.
Dalam rangkaian kunjungan ke Timur Tengah itu, Charles juga akan singgah di Davos, Swiss, untuk acara Forum Ekonomi Dunia. Charles rencananya menyampaikan ceramah kunci peluncuran Dewan Pasar Berkelanjutan yang dirancang untuk mencari jalan dekarbonisasi dalam ekonomi global, dikutip dari Reuters.
Ikuti Whatsapp Channel Republika