REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Spanyol telah mengonfirmasikan kasus pertama virus corona jenis baru di negara itu. Seorang pria yang merupakan turis asal Jerman terdiagnosis positif di pulau terpencil La Gomera di Canary, demikian dinyatakan Kementerian Kesehatan Jumat malam.
Pasien itu merupakan satu dari lima orang yang sedalam diobservasi di pulau itu. Kelima orang tersebut diisolasi sejak Kamis setelah melakukan kontak dengan pria Jerman yang didiagnosis terinfeksi virus corona, menurut Kementerian Kesehatan Spanyol.
Diagnosis dari Pusat Nasional Mikrobiologi Spanyol datang tidak lama setelah sebuah pesawat yang mengangkut 27 warga negara Uni Eropa dari pusat wabah virus corona di kota Wuhan, China mendarat di Madrid. Tak satu pun dari orang-orang Spanyol yang dipulangkan menunjukkan gejala-gejala terinfeksi virus, tetapi mereka akan dikarantina di rumah sakit militer di Madrid.
Mereka akan dikarantina di bawah pengawasan selama 14 hari, menurut Kementerian Kesehatan. Empat warga Denmark dan satu warga Norwegia yang juga akan diterbangkan kembali ke negara asal mereka.
Menteri Kesehatan Salvador Illa akan memimpin pertemuan tingkat menteri pada Sabtu untuk membahas respons Spanyol terhadap wabah yang telah menginfeksi lebih dari 9.000 orang dan menewaskan lebih dari 200 orang di seluruh dunia. Organisasi Kesehatan Dunia telah mendeklarasikan epidemi tersebut sebagai darurat internasional pada Kamis, dengan kasus-kasus dikonfirmasi di hampir 20 negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman.