Senin 03 Feb 2020 15:12 WIB

Dibangun 8 Hari, RS di Wuhan Mampu Tampung 1.000 Pasien

Rumah sakit baru di Wuhan, China mulai terima pasien virus corona.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Nur Aini
Foto kamar pasien di Rumah Sakit Huoshenshan, Wuhan. China membangun rumah sakit baru yang dikhususkan untuk mengatasi virus Corona.
Foto: Shepherd Zhou/EPA
Foto kamar pasien di Rumah Sakit Huoshenshan, Wuhan. China membangun rumah sakit baru yang dikhususkan untuk mengatasi virus Corona.

REPUBLIKA.CO.ID, WUHAN -- Pemerintah China membangun Rumah Sakit (RS) yang khusus melayani orang yang terinfeksi virus corona baru. Dalam delapan hari proses pembangunannya, RS tersebut berdiri tegak dan mulai menerima pasien virus corona baru, pada Senin (3/2).

Hal itu diungkapkan oleh media pemerintah China. Rumah sakit tersebut diberi nama Huoshenshan atau "gunung dewa api" yang dirancang untuk menampung 1.000 tempat tidur bagi pasien dengan infeksi virus yang berawal dari kota Wuhan.

Baca Juga

Konstruksi Huoshenshan menyontoh dari sebuah rumah sakit yang dibangun di Beijing pada 2003, yang didedikasikan untuk melawan SARS, atau infeksi saluran pernapasan berat. Lebih dari 7.500 pekerja dilibatkan dalam proyek bangunan kilat tersebut. Bangunan itu mulai dikerjakan pada 25 Januari dan rampung akhir pekan ini.

Kini, China tengah membangun rumah sakit kedua di Wuhan, yang diperuntukkan bagi pasien virus corona, dengan 1.600 tempat tidur. RS Leishenshan, atau Gunung Dewa Guruh, dijadwalkan akan selesai pada 5 Februari.

Hingga kini, wabah virus corona telah merenggut 361 nyawa dan menginfeksi lebih dari 17 ribu jiwa di China saja. Sementara, sebanyak 171 orang terkonfirmasi terpapar virus di luar negeri. Ada lebih dari 11 ribu kasus di provinsi Hubei.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement