Rabu 19 Feb 2020 11:13 WIB

WHO: Tak Ada Indikasi Virus Corona di Korut

Kepala Program Gawat Darurat WHO sebut tak ada indikasi virus corona di Korut.

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Bendera Korut. Ilustrasi. Kepala Program Gawat Darurat WHO sebut tak ada indikasi virus Corona di Korut.
Foto: mega-flags.com
Bendera Korut. Ilustrasi. Kepala Program Gawat Darurat WHO sebut tak ada indikasi virus Corona di Korut.

REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA -- Tak ada petunjuk bahwa ada kasus virus corona baru di Korea Utara (Korut), demikian disebutkan pejabat Badan Kesehatan Dunia (WHO). Pernyataan WHO tersebut berkebalikan dari laporan-laporan media Korea Selatan yang mengisyaratkan wabah itu telah menyebar ke Korut.

"Saat ini tak ada tanda-tanda, tak ada indikasi kita sedang menangani Covid-19 di sana," kata Mike Ryan, Kepala Program Gawat Darurat WHO, kepada wartawan di Jenewa pada Selasa (18/2).

Baca Juga

Ryan mengatakan, pejabat WHO tak punya alasan untuk percaya bahwa ada isu khusus yang terjadi di Korea Utara. WHO akan memberikan otoritas di Korut perlengkapan laboratorium untuk menjalankan uji diagnostik.

Beberapa media Korsel melaporkan berbagai kasus dan kemungkinan korban tewas akibat corona di Korut, tapi tak ada verifikasi independen. Pada Selasa, Rodong Sinmun, koran resmi partai penguasa Korut mengutip pejabat kesehatan masyarakat yang menyatakan negeri itu tak memiliki kasus corona baru yang terkonfirmasi sampai saat ini.

Pakar mengatakan Corona yang menewaskan lebih dari 2.000 orang di China itu dapat menghancurkan sistem kesehatan yang kekurangan sumber daya di Korut. Pekan lalu Departemen Luar Negeri AS mengatakan pihaknya sangat prihatin terhadap kemungkinan dampak Corona di Korut dan siap membantu usaha menangani penyebaran virus di sana.

Organisasi bantuan kemanusiaan menyerukan pembebasan dari sanksi yang mengekang sebagian besar perdagangan dan bisnis di Korut. Korut sudah menghentikan penerbangan dan layanan kereta api dengan China.

Korut juga menangguhkan turisme internasional dan menutup hampir seluruh perjalanan lintas batas. WHO telah mengutamakan bantuan bagi Korut dan pekan ini mengapalkan persediaan dan perlengkapan perlindungan menghadapi corona.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement