Jumat 21 Feb 2020 21:38 WIB

Kasus Corona Melonjak di Penjara China, Pejabat Dipecat

Sudah 207 orang yang terdeteksi positif Corona di Penjara Rencheng.

Virus corona jenis baru atau Covid-19.
Foto: Republika
Virus corona jenis baru atau Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Virus Corona telah menginfeksi 234 orang di dua penjara yang berlokasi di luar Provinsi Shandong.

Menurut otoritas setempat, Jumat, para pejabat yang dianggap bertanggung jawab sudah dipecat, termasuk kepala departemen pengadilan provinsi di Shandong. 

Baca Juga

Tujuh petugas penjara juga diberhentikan setelah perluasan wabah di penjara Rencheng di Kota Jining terdeteksi.

Secara total, 207 orang di penjara itu teruji positif Corona. Kasus pertama infeksi Corona ditemukan pada pegawai penjara, 13 Februari lalu.

Wabah Corona, seperti disebutkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Pemerintah Provinsi Shandong, Yu Chenghe, telah membuka kenyataan bahwa sejumlah departemen pemerintahan menjalankan tanggung jawab mereka dengan buruk. Pekerjaan mereka tidak solid dan langkah pencegahan pun tidak akurat."

Kantor kesehatan Shandong menyebut pihaknya telah menyiapkan sebuah rumah sakit di Jining untuk menangani para pasien serta akan mengalokasikan sejumlah fasilitas di dalam penjara untuk perawatan. Pemerintah juga mengirimkan tim untuk melakukan penyelidikan.

Sementara di sebuah penjara lain bernama Shilifeng di Provinsi Zhejiang, 27 narapidana ditemukan baru terinfeksi pada pekan ini.

Direktur dan Kepala Partai Komunis Penjara Shilifeng juga dipecat dan penyelidikan dijalankan.

China mencatat 74 ribu kasus virus Corona dan lebih dari 2.100 orang menjadi korban jiwa, yang kebanyakan berada di Provinsi Hubei dan ibu kota Provinsi,Wuhan.

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement