REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD--Pada Selasa (25/2) lalu, seorang remaja Pakistan berusia 17 tahun dilaporkan hilang. Masyarakat di sekitar kebun binatang Safari Lahore Pakistan pun sempat meminta bantuan untuk menemukan remaja tersebut,
Dilansir dari BBC pada Kamis (27/2), petugas di Safari Lahore telah menemukan sisa-sisa bagian tubuh manusia di kandang singa dalam kebun binatang itu. Setelah diidentifikasi, diketahui bahwa itu merupakan sisa bagian tubuh dari remaja yang sempat dinyatakan hilang.
Petugas kebun binatang itu sendiri menemukan sisa tubuh dari remaja bernama Muhammad Bilal itu pada Rabu (26/2). Petugas pun tengah melakukan pendalaman soal kematian tersebut dan bagaimana remaja itu dapat masuk ke dalam pagar kebun binatang.
Di satu sisi, masyarakat setempat menilai hal ini terjadi karena kelalaian petugas kebun binatang. Safari Lahore pun mengalami pemeriksaan karena dicurigai telah lalai dalam melakukan pengawasan dan pencegahan adanya orang yang dapat menembus pagar tersebut.
Direktur Safari Lahore, Chaudhry Shafqat mengatakan, pada Selasa malam, masyarakat setempat meminta petugas untuk melakukan pencarian di dalam kebun binatang. "Namun kami mengatakan bahwa melakukan pencarian di malam hari merupakan hal yang sangat berbahaya," kata Chaudhry Shafqat.
Dalam penelusuran di kandang singa, petugas menemukan sisa-sisa jasad dan potongan pakaian. Keluarga dari Bilal pun yakin potongan kain itu merupakan potongan dari pakaian yang sempat dipakai oleh Bilal. Menurut keterangan keluarga Bilal, remaja itu meninggalkan rumah pada Selasa sore untuk memotong rumput sebagai pakan ternak.
Setelah ditemukan, jasad itu pun kemudian dikirim ke rumah sakit untuk kemudian diperiksa terkait penyebab kematianya. Safari Lahore sendiri merupakan sebuah kebun binatang yang didirikan pada 1982 dan jadi kebun binatang tertua dan terbesar di Pakistan.