Kamis 27 Feb 2020 22:14 WIB

Iran Bentuk Satuan Khusus Kendalikan Virus Corona

Satuan khusus pengendalian virus corona Iran berada di bawah langsung presiden.

Red: Nur Aini
Seorang perawat memeriksa kondisi pasien corona, ilustrasi
Foto: Xiao Yijiu/Xinhua via AP
Seorang perawat memeriksa kondisi pasien corona, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Iran membentuk satuan khusus yang bertugas mengendalikan serta mencegah penyebaran jenis baru virus corona atau COVID-19.

"Kami telah membuat satuan khusus yang berada di bawah langsung Presiden (Hassan Rouhani) dan (koordinasinya) dipusatkan di Kementerian Kesehatan," kata Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Azad saat ditemui dalam kapal perang Kharg-431 yang bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (27/2).

Baca Juga

Dubes Azad memastikan aktivitas di Kementerian Kesehatan Iran tidak terganggu, meskipun Wakil Menteri Kesehatan Iran Harirchi dinyatakan positif terjangkit COVID-19. Harirchi pun menjadi pejabat negara pertama di dunia yang tertular jenis baru virus corona itu.

"Beliau saat ini masih menjalani perawatan, dan kemarin wawancara, beliau masih dalam pengawasan, dan Insya Allah akan segera pulih," ujar Dubes Azad.

Pada Rabu (26/2), Otoritas Iran mengumumkan 19 pasien COVID-19 wafat, sementara ada sekitar 139 orang yang dinyatakan positif tertular virus. COVID-19 pertama kali mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China sekitar akhir tahun lalu. Saat ini, virus itu telah menyebar ke lebih dari 30 negara selain China.

Penyakit dari virus tersebut memiliki gejala yang cukup mirip dengan influenza dan infeksi pernapasan pada umumnya. Virus dapat disebar melalui kontak cairan tubuh melalui bersin atau batuk.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement