REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI — Uni Emirate Arab (UEA) mengkonfirmasi 15 kasus terbaru virus corona atau covid-19 di negara itu pada Selasa (10/3). Secara total, ada 74 kasus infeksi virus corona di negara itu, disebut terkait dengan kedatangan orang-orang dari luar.
Pemerintah UEA telah melakukan karantina kepada orang-orang yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona jenis baru, termasuk mereka yang diduga dan tengah dalam pemeriksaan. Menurut laporan, beberapa kasus terjadi pada orang yang tidak melakukan perjalanan ke luar negeri dalam 14 hari terakhir. Mereka tertular dengan pasien dari kasus sebelumnya.
Meski demikian, sebagian kasus diyakini berasal dari perjalanan ke luar negeri. Kementerian Kesehatan UEA melaporkan saat ini sebanyak 12 orang telah pulih dari infeksi virus corona.
Hingga hari ini, jumlah kematian akibat infeksi virus corona jenis baru (Covid-19) dilaporkan menembus lebih dari 4.000, dengan mayoritas di China, sebagai negara pertama virus ditemukan. Wabah telah menyebar ke lebih dari 100 negara dengan lebih dari 110 ribu kasus infeksi.