Jumat 13 Mar 2020 09:53 WIB

Istri Perdana Menteri Kanada Terinfeksi Virus Corona

Perdana Menteri Kanada mengisolasi diri di rumah setelah istri positif virus corona.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Nur Aini
Perdana Menteri Kanada yang juga Pemimpin Partai Liberal Justin Trudeau bersama istri Sophie Gregoire Trudeau
Foto: Paul Chiasson/The Canadian Press via AP
Perdana Menteri Kanada yang juga Pemimpin Partai Liberal Justin Trudeau bersama istri Sophie Gregoire Trudeau

REPUBLIKA.CO.ID, OTTAWA -- Istri Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau, Sophie Gregoire dinyatakan positif virus corona atau Covid-19, Kamis (12/3) malam waktu setempat. Sementara, Trudeau kini mengisolasi diri di rumahnya meski dia belum menunjukkan gejala.

"Mengikuti saran medis, dia (Gregoire) akan tetap terisolasi untuk saat ini. Gregoire merasa baik-baik saja, dan mengambil semua tindakan pencegahan yang direkomendasikan dan gejalanya tetap ringan," ujar direktur komunikasi Trudeu, Cameron Ahmad dikutip CNBC, Jumat (13/3).

 

Ahmad mengatakan, para profesional kesehatan siap menjangkau orang-orang yang telah melakukan kontak dekat dengan Gregoire Trudeau. Perdana menteri sendiri, lapornya, kini dalam kesehatan yang baik tanpa ada gejala corona.

 

"Sebagai tindakan pencegahan dan mengikuti saran dokter, PM akan diisolasi untuk jangka waktu 14 hari," kata Ahmad dalam sebuah pernyataan. PM Trudeau tidak akan diuji infeksi corona, sebab dia tidak memiliki gejala.

 

Trudeau akan berbicara dengan warga Kanada pada Jumat (13/3) waktu setempat. Hingga Kamis, Kanada mencatat setidaknya 138 kasus yang dikonfirmasi. Pamdemik Covid-19 ini telah mempengaruhi setidaknya 125 ribu orang di seluruh dunia.

 

Pada Kamis, Kanada mengatakan Trudeau mengadakan pembicaraan melalui telepon dengan para pemimpin Italia, Amerika Serikat, dan Inggris serta berpartisipasi dalam pertemuan komite kabinet khusus tentang wabah virus. Trudeau juga berbicara dengan menteri keuangan Kanada tentang situasi ekonomi saat ini serta para pemimpin Kamar Dagang Kanada dan Dewan Buruh Kanada.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement