REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus pertama infeksi virus corona sudah muncul di Liberia. Temuan kasus itu diumumkan oleh seorang pejabat kementerian, Senin.
"Saya konfirmasikan bahwa kami punya satu kasus dan sedang menanganinya," kata Kepala Badan Medis Francis Kateh.
Namun, Kateh tidak memberikan keterangan lebih rinci soal identitas sang pasien. Presiden George Weah direncanakan akan menyampaikan pidato pada hari yang sama.
Liberia merupakan salah satu negara paling miskin di dunia. Di negara itu, banyak orang tidak mendapatkan pasokan listrik dan air bersih.
Wabah Ebola di Liberia pada 2013-2016 memakan lebih dari 4.800 korban jiwa, termasuk 150 petugas kesehatan. Kekhawatiran sedang meningkat soal kemampuan beberapa negara Afrika dalam menghadapi tantangan logistik dan keuangan terkait penanganan kasus virus corona, yang menyebar dengan begitu cepat.