Rabu 08 Apr 2020 17:07 WIB

Kala Israel Libatkan Tokoh Lintas Agama Doakan Pandemi Sirna

Tokoh agama dari Muslim hingga Yahudi berdoa di Israel.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan / Red: Nashih Nashrullah
Tokoh agama dari Muslim hingga Yahudi berdoa di Israel. Ilustrasi kerjasama lintas agama.
Foto: Republika/Mardiah
Tokoh agama dari Muslim hingga Yahudi berdoa di Israel. Ilustrasi kerjasama lintas agama.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pemimpin Yahudi, Muslim, Kristen dan Iman Druze melaksanakan doa Bersama di tengah pandemi. Langkah dari berbagai agama yang ada di Israel tersebut, dilakukan dengan harapan bisa mengakhiri Covid-19. 

Berdasarkan informasi, doa yang dilakukan  berbagai agama itu dilakukan di Taman Bahai di kota Haifa, Israel utara pada awal pekan ini. Upaya tersebut juga nyatanya dilakukan di saat krisis Covid-19 Israel masih berlangsung.   

Baca Juga

"Atas permintaan kota madya Haifa, seorang rabi, seorang imam Muslim, seorang imam dan pemimpin spiritual komunitas Druze telah berdoa bersama untuk mengakhiri #coronavirus #pandemic," ujar juru bicara Perdana Menteri Israel, Ofir Gendelman di Twitternya seperti dilansir algemeiner, Rabu (8/4). 

Menurut dia, langkah yang dilakukan tersebut juga merupakan perjuangan bersama untuk melawan virus asal Wuhan, China itu. Terlebih sudah ada ribuan kasus positif Covid-19 di antara warganya.  

Melansir Worldometer, hingga Rabu (8/4) setidaknya ada sekitar 9.404 kasus infeksi, termasuk di antaranya 71 orang yang dinyatakan meninggal. 

Dalam 24 jam terakhir, terdata juga ada sekitar 156 kasus tambahan positif dan enam korban jiwa baru. 

Sementara itu, hingga Rabu (8/4), kasus Covid-19 di seluruh dunia sudah mencapai 1.434.356, jumlah tersebut termasuk 82.148 kematian dan juga 302.465 orang yang dinyatakan sembuh.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement