Ahad 14 Jun 2020 08:15 WIB

BMH Dirikan Rumah Quran di Labuhan Batu Selatan

Rumah Quran itu untuk memperkuat Program Pendidikan Alquran BMH.

BMH Perwakilan Sumut mendirikan Rumah Quran di Desa Sabungan, Kecamatan Sungai Kanan, Kabupaten Labuhan Batu Selatan.
Foto: Dok BMH
BMH Perwakilan Sumut mendirikan Rumah Quran di Desa Sabungan, Kecamatan Sungai Kanan, Kabupaten Labuhan Batu Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, KOTAPINANG -- Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah Sumatera Utara bersama DPW Hidayatullah Sumut melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Quran yang terletak di Dusun Pardomuan Desa Sabungan,  Kecamatan Sungai Kanan,  Kabupaten Labuhan Batu Selatan, Provinsi Sumatera Utara,  Kamis  (11/6).

Simbolis peletakan batu pertama dilakukan oleh Sekretaris Camat Sungai Kanan,  Imran Hasibuan.  "Kami mewakili pemerintah kecamatan sangat  gembira dan mengapresiasi serta berterima kasih yang sebesar-besarnya atas program ini dan juga karena daerah kami menjadi pilihan dibangunnya Rumah Quran ini. Semoga lancar prosesnya. Ini pun akan kami  kabarkan secara luas kepada masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam program baik ini. Silahkan bersinergi dengan Kades melalui berbagai program yang sejalan dengan pemerintah desa," kata Imran dalam rilis yang diterima Republika.co.id. 

Sementara itu Ketua DPW Hidayatullah Sumut, Ustadz Lukman Hakim dalam sambutannya menjelaskan bahwa program ini wujud dedikasi dakwah dan tarbiyah yang terus dikuatkan. 

"Program ini merupakan upaya serius dalam membina generasi dan masyarakat agar menjadi baik. Bila kebaikan yang menjadi arus utama dalam sebuah kegiatan, insya Allah di situlah keberkahan akan datang. Bila anak anak didekatkan kepada Al-Qur'an, mereka akan cerdas dan semakin soleh," ungkapnya. 

Hadir dalam kegiatan tersebut ketua Kepala BMH Perwakilan Sumatera Utara, Kapolsek, Danramil, Kepala Desa dan Kepala Dusun. Juga dihadiri oleh isteri pewakif,  Ibu Efrirda Sari Nasution.

Rumah Quran yang dibangun permanen dengan ukuran 70 M² ini di proyeksikan menjadi sarana penting pemberantasan buta huruf Alquran  dan sekaligus sebagai cikal bakal pendirian pesantren Hidayatullah.

“Program Rumah Quran ini menjadi satu kesatuan dengan penugasan Dai Tangguh ke daerah. Ini bagian dari upaya menjaga keberlangsungan program tersebut. Kami yakinkan kepada para donatur bahwa program ini tidak akan berhenti karena ini sebagai cikal bakal pendirian pesantren," tutur Kepala BMH Perwakilan Sumut, Lukman A. Mutthalib.

Rumah Quran yang dibangun di atas tanah wakaf dari Bapak Jasangkunur Lubis (Alm) ini merupakan Rumah Quran kedua setelah Karo yang turut dibangun oleh BMH. 

"InsyaaAllah akan di bangun 10 unit  Rumah Quran di berbagai pedalaman di Sumatera Utara. Mohon doa dan dukungannya," tambah Lukman.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement