REPUBLIKA.CO.ID, MOSCOW -- Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengungkap ada 141 vaksin Covid-19 yang tengah dikembangkan di seluruh dunia. Berbagai negara dan perusahaan beradu cepat dengan waktu menuntaskan vaksin Covid-19.
"Kami menimbang peran vital perusahaan internasional dalam mengembangkan vaksin Covid-19. Langkah pembuatan vaksin dimulai setelah sekuen virus corona disebar. Dan kini ada 141 vaksin yang dikembangkan," kata Ghebreyesus dalam tulisan di The Washington Post yang dilansir dari Sputnik news agency Kamis (2/7).
Ghebreyesus memperkirakan dalam beberapa bulan ke depan, sebagian vaksin yang dikembangkan akan mencapai tahap final. Tapi Ghebreyesus belum mau berharap terlalu banyak. "Tapi tentu saja tak ada jaminan perlindungan penuh, kami hanya bisa berharap," ujar Ghebreyesus.
Sebelumnya, WHO menetapkan status pandemi global Covid-19 pada 11 Maret. Hingga saat ini, universitas Johns Hopkins mendata 10,6 juta orang menjadi penderita Covid-19. Dari jumlah itu, 515 ribu orang meninggal dunia.