Selasa 04 Aug 2020 21:02 WIB

Kawasan Industri Iran Kebakaran

Petugas masih mencari tahu asal muasal api.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Teguh Firmansyah
Kebakaran/ilustrasi
Foto: pixabay
Kebakaran/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- TV Pemerintah Iran melaporkan kebakaran di kawasan industri Iran, tepatnya di dekat ibu kota Teheran pada Selasa (4/8) pagi waktu setempat. Insiden baru ini terjadi dalam serangkaian kebakaran dan ledakan yang terjadi di situs-situs sensitif Iran.

Kebakaran terjadi di kawasan industri di distrik Jajrud di daerah Pardis pagi ini. "Tidak ada korban jiwa dan petugas pemadam kebakaran berusaha menahan api," kata laporan tersebut.

Baca Juga

Seorang pejabat pemadam kebakaran mengatakan kepada TV pemerintah Iran, bahwa penyebab kebakaran itu masih diselidiki. Belakangan, terdapat beberapa insiden lain di fasilitas penting Iran termasuk kebakaran di fasilitas nuklir Natanz bawah tanah bulan lalu yang menyebabkan kerusakan signifikan. Meski para pejabat Iran mengatakan operasi tidak terpengaruh.

Dalam insiden lain, terdapat sebuah ledakan di sebuah klinik medis di utara ibu kota Teheran pada Juli yang menyebabkan 19 orang tewas. Para pejabat mengatakan itu disebabkan oleh kebocoran gas.

Pada 26 Juni, sebuah ledakan terjadi di sebelah timur Teheran dekat pangkalan militer dan pengembangan senjata Parchin yang menurut pihak berwenang disebabkan oleh kebocoran di fasilitas penyimpanan gas di daerah di luar pangkalan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement