REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN - Jerman pada Selasa mencabut sebagian peringatan perjalanan terkait antisipasi Covid-19 untuk Turki, menyoroti liburan musim panas di tujuan populer seperti Antalya, Izmir, Fethiye, dan Aydin.
Menyusul komunikasi antara pejabat Jerman dan Turki, Kementerian Luar Negeri Jerman memperbarui peringatan perjalanan yang "sangat penting" terhadap Turki, dengan mengatakan destinasi dengan tingkat infeksi rendah seperti Antalya, Izmir, Mugla, dan Aydin kini minim dari risiko tertular Covid-19.
Sebagai tindakan pencegahan, wisatawan yang kembali ke Jerman akan diminta untuk menunjukkan tes negatif Covid-19 yang diambil tidak lebih dari 48 jam sebelum kedatangan.
Pada bulan Maret, Berlin mengeluarkan peringatan perjalanan global bagi warganya untuk menghindari perjalanan tidak penting ke luar negeri karena wabah Covid-19 dan pembatasan perjalanan internasional.
Tiga bulan kemudian negara itu mencabut peringatan perjalanan hanya untuk negara-negara Uni Eropa dan Schengen, tetapi memperpanjangnya untuk semua negara lain hingga akhir Agustus.
Peringatan perjalanan Jerman itu dikritik secara luas oleh industri pariwisata. Turki adalah salah satu tujuan wisata paling populer bagi wisatawan Jerman. Hampir lima juta turis Jerman berkunjung ke Turki tahun lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika