REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Monumen cincin Olimpiade yang didirikan di Teluk Tokyo untuk menyambut Olimpiade 2020 dipindahkan sementara waktu mulai Kamis (6/8). Pemindahan dilakukan untuk perawatan, dan akan dikembalikan pada Desember 2020 saat Jepang mulai merampungkan persiapan.
Monumen setinggi 15,3 meter dan selebar 32,6 meter ini, sudah dibangun sejak tujuh bulan lalu. Monumen akan dibersihkan dan dirawat sedemikian rupa sebelum dipasang kembali.
"Agak sedih rasanya tidak bisa melihat monumen ini selama empat bulan ke depan. Tapi kami tetap berpikir positif. Monumen ini pasti akan tampak bersih dan terawat pada Desember nanti," kata Direktur Perencanaan Pemerintah Kota Tokyo Atsushi Yanashimizu dikutip dari Reuters, Kamis.
Sementara itu, penyelenggara menilai kesuksesan Olimpiade Tokyo tahun depan bisa sekaligus menjadi simbol positif bagi dunia dalam menghadapi pandemi virus corona. Seperti diketahui, pelaksanaan Olimpiade tahun ini terpaksa diundur hingga 2021 mendatang akibat pandemi Covid-19.
"Penyelenggaraan Olimpiade Tokyo yang sukses di tengah pandemi COVID-19 bisa menjadi warisan sejarah bagi seluruh umat manusia," ungkap CEO Olimpiade Tokyo 2020 Toshiro Muto.