Ahad 09 Aug 2020 21:40 WIB

4 Anggota Parlemen Lebanon Mengundurkan Diri

Anggota parlemen Marwan Hamadeh dari Pertemuan Demokratik Lebanon mengundurkan diri

Red: Nur Aini
Ledakan Lebanon
Ledakan Lebanon

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Empat anggota parlemen Lebanon telah mengundurkan diri di tengah meningkatnya kemarahan publik menyusul ledakan besar yang melanda pelabuhan Lebanon, pada Selasa.

Tiga anggota parlemen dari Partai Kataeb Lebanon dan seorang anggota parlemen independen mengatakan mereka mengundurkan diri sebagai anggota parlemen Lebanon yang secara keseluruhan berjumlah sebanyak 128 anggota.

Baca Juga

"Kami dan beberapa anggota parlemen terhormat lainnya akan menanggalkan perlindungan status elit (politik) mereka," kata anggota parlemen Nadeem Gemayel setelah pengunduran dirinya.

Berbicara selama prosesi pemakaman Sekretaris Jenderal Partai Kataeb Nizar Najarian, Gemayel mengatakan ledakan Beirut akan "mengantarkan kelahiran Lebanon baru". Partai itu hanya memiliki tiga kursi di parlemen Lebanon.

Sementara itu, anggota parlemen perempuan Paula Yacoubian juga mengumumkan pengunduran dirinya, meminta anggota parlemen Lebanon lainnya untuk mengikutinya.

“Oposisi dari dalam tidak lagi berguna,” katanya di Twitter.

Awal pekan ini, anggota parlemen Marwan Hamadeh dari Pertemuan Demokratik Lebanon mengundurkan diri dari majelis sebagai protes atas ledakan pelabuhan di Beirut. Sedikitnya 154 orang tewas dan hampir 7.000 orang lainnya terluka dalam ledakan Selasa yang menyebabkan kerusakan material besar-besaran di beberapa lingkungan di ibu kota Lebanon.

Pejabat Lebanon mengatakan ledakan itu disebabkan oleh ledakan 2.750 ton amonium nitrat yang telah disimpan secara tidak aman di pelabuhan selama enam tahun terakhir. Pemerintah telah mengumumkan pembentukan komite investigasi untuk menyelidiki insiden tersebut, yang terjadi ketika Lebanon sedang mengalami krisis ekonomi terburuk.

* Ahmed Asmar berkontribusi pada laporan ini dari Ankara

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/4-anggota-parlemen-lebanon-mengundurkan-diri/1935942
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement