REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO - Pembelajaran jarak jauh (PJJ) sekolah di Arab Saudi diperpanjang sampai akhir semester pertama Desember 2020. Pernyataan ini diumumkan Menteri Pendidikan Hamad bin Mohammed Al Shaikh di Twitter pada Kamis.
Pada Agustus menteri terkait mengatakan sekolah umum akan menerapkan pembelajaran jarak jauh selama tujuh pekan pada semester pertama per 30 Agustus, sebagai langkah pencegahan penyebaran virus corona.
Arab Saudi hingga kini melaporkan lebih dari 338 ribu kasus Covid-19 sejak wabah tersebut melanda Teluk pada awal tahun. Negara tetangga Uni Emirat Arab telah mengumumkan bahwa wali murid akan diberikan opsi apakah mengizinkan anaknya datang ke sekolah atau mengikuti pembelajaran daring selama semester pertama, yang dimulai pada 30 Agustus.
Arab Saudi, yang mengadakan ibadah haji secara terbatas bagi kalangan jemaah dalam negeri, mengizinkan warga dan penduduk untuk menjalani umroh mulai 4 Oktober dengan kapasitas 30 persen atau 6.000 jemaah per hari.