REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Terpilihnya Kamala Harris sebagai wakil presiden yang baru membawa Amerika ke sosok Douglas Emhoff, suami Harris. Ia akan menjadi second gentleman pertama di Amerika.
Beragam titel bisa disematkan ke Emhoff. Second gentleman, second husband, second dude. Apapun titelnya, dikutip dari CNN, Ahad (8/11), Emhoff yang berdarah Yahudi juga mencetak sejarah sendiri dalam politik Amerika.
Ketika Joe Biden diprediksikan keluar sebagai pemenang pemilu, Emhoff bercicit di Twitter. "Sangat bangga padamu," cicit Emhoff dengan fotonya memeluk Harris.
Emhoff adalah seorang pengacara hiburan yang sukses. Dia dikenal pendiam dan sangat mendukung langkah Harris sejak ia maju sebagai kandidat Presiden lewat Partai Demokrat.
Harris yang akhirnya mundur di primary race pada Desember 2019 bergabung bersama Biden di Agustus tahun ini. Emhoff kala itu tidak banyak disorot. Ia lebih sering kelihatan di balik layar saat Harris berkampanye dengan mengenakan kaos bertuliskan Kamala.
Emhoff bamun cukup aktif di media sosial. Ia juga menarik perhatian ketika lari ke atas panggung untuk melindungi Harris setelah seorang pemrotes mendekat untuk mengambil mikrofon Harris.
Perlindungan Emhoff muncul pula saat Donald Trump Jr mencicitkan kebohogan rasis yang mengatakan Harris bukan seorang kulit hitam Amerika karena orangtuanya adalah imigran dari Jamaika dan India.
Keduanya mengenal satu sama lain di tahun 2013. Mereka dijodohkan oleh sahabat Harris. Saat itu Emhoff sudah bercerai dari istrinya dengan dua anak, Cole dan Ella.
Keduanya lalu menikah di 2014. Dalam sejumlah wawancara Harrus kerap mengatakan, anak tirinya memanggilnya dengan Momala. "Keluarga saya sangat berarti bagi saya. Saya punya banyak titel di karier dan lainnya. Wakil Presiden akan sangat bagus. Tapi Momala akan selalu jadi titel terbaik," katanya dalam wawancara setelah Biden memilihnya sebagai wakil presiden.