REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Lebih dari tiga juta orang di Amerika Serikat telah secara aktif terinfeksi Covid-19 dan berpotensi menularkan. Menurut hasil riset oleh ahli penyakit menular AS baru-baru ini, angka tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan dengan data resmi,
Sebuah model yang dibuat oleh tim Jeffrey Shaman, ahli epidemiologi dari Universitas Columbia, memperkirakan bahwa sudah 3,6 juta orang di negara tersebut yang terinfeksi Covid-19 aktif.
"Buruk, sangat buruk," kata Shaman, ahli prakiraan dan transmisi penyakit menular.
Jumlah resmi hanya berdasarkan pada data orang yang terbukti positif Covid-19. Namun, terdapat jumlah besar orang-orang tanpa gejala yangberkeliaran di mana saja tanpa mengetahui bahwa mereka terinfeksi.
Shaman juga mengatakan bahwa perayaan Hari Thanksgiving mendatang sepertinya berpotensi memperparah penyebaran virus. "Sayangnya, kita akan menyaksikan banyak orang terinfeksi antara saat ini hingga akhir tahun," katanya.