REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG — Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un dan keluarganya dilaporkan telah mendapatkan vaksin eksperimental untuk mencegah infeksi Covid-19. Vaksin ekperimental itu diberikan oleh Pemerintah China. Menurut sebuah organisasi Amerika Serikat (AS), laporan ini didasarkan pada keterangan dari dua sumber intelijen Jepang.
“Kim Jong-un sekeluarga dan beberapa pejabat tinggi Korut lainnya diberikan vaksin eksperimental Covid-19,” ujar laporan dari Harry Kazianis di Center for the National Interest dilansir 9News, Rabu (2/12).
Ada beberapa vaksin Covid-19 buatan Cina yang yang telah dikembangkan dalam beberapa bulan terakhir. Meski demikian, tidak ada data uji coba fase ketiga yang dipublikasikan tentang salah satunya.
Salah satu kandidat vaksin Covid-19 yang diyakini berpotensi adalah yang dikembangkan oleh Grup Sinopharm. Tercatat vaksin eksperimental dari perusahaan ini telah diberikan kepada hampir satu juta orang, dengan hasil yang dianggap cukup efektif.
Sebelumnya, peretas dari Korut dilaporkan telah mencoba melakukan serangan siber terhadap perusahaan pengembang vaksin Covid-19 asal Inggris, AstraZeneca. Peretas menyamar sebagai perekrut di LinkedIn dan Whatsapp untuk mendekati staf perusahaan farmasi tersebut dengan tawaran pekerjaan palsu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika