REPUBLIKA.CO.ID, TALLAHASSEE - Florida menjadi negara bagian Amerika Serikat (AS) ketiga yang mencatat kasus Covid-19 mencapai satu juta, Selasa (1/12) waktu setempat. Angka ini menimbulkan pergulatan negara bagian tersebut dalam menghadapi Covid-19.

Data dari Johns Hopkins University yang dilansir laman Anadolu Agency, mencatat 1.008.166 kasus infeksi positif Covid-19. Sementara sudah 18.679 jiwa meninggal karena virus di seluruh Florida saja.

Kedua negara lain yang mengalami lonjakan dan jumlah kasus paling tinggi di AS adalah Texas dan Kalifornia. Keduanya saat ini masing-masing mencatat lebih dari 1,2 juta kasus.

Pada Senin, Gubernur Florida Ron DeSantis mengatakan sekolah akan tetap buka di tengah meningkatnya kasus. Dia tetap teguh menentang kebijakan lockdown.

Menurutnya, menutup sekolah adalah kesalahan kesehatan masyarakat terbesar dalam sejarah Amerika modern. Secara keseluruhan, AS memiliki lebih dari 13,6 juta infeksi sejak kasus pertama tercatat pada Januari. Sejak Februari, hampir 270 ribu orang tewas di seluruh negara bagian AS.

Perusahaan bioteknologi AS Moderna pada Senin (30/11) waktu setempat mengumumkan bahwa kemanjuran vaksin terhadap Covid-19 adalah 94,1 persen setelah uji coba fase 3. Pihaknya mengatakan akan segera mengajukan Otorisasi Penggunaan Darurat di AS dan Eropa.

Sebanyak 20 juta dosis akan tersedia di AS pada akhir 2020. Moderna juga berencana memproduksi 500 juta hingga satu miliar dosis secara global pada 2021. Perusahaan farmasi AS Pfizer dan mitranya di Jerman, BioNTech, mengatakan pada Selasa bahwa mereka juga telah mengajukan permohonan ke Badan Obat-obatan Eropa untuk otorisasi vaksin mereka.

Ikuti Whatsapp Channel Republika